Contoh Pidato Singkat Perjuangan RA Kartini
Mungkin sebagian orang bingung apabila ingin membuat karya atau tulisan tentang pahlawan nasional,agar tetap di hormati dan di cintai di masayarakat.sekarang ini banyak orang - orang yang melupakan jasa - jasa para pahlawan nasional.Mereka tidak tahu bahwa tanpa jasanya mungkin kita masih menderita,Jasa - jasanya sangat lah berharga untuk kita.
Ini adalah salah satu contoh untuk menghormati jasa - jasa para pahlawan nasional.
Assalamualaikum Wr. Wb.
Yang terhormat
Pertama - tama marilah kita bersyukur atas kehadirat Allah SWT, atas rahmat dan hidayah-Nya kita bisa berkumpul di acara yang Insyaallah Mubarak ini.
Yang kedua Sholawat dan Salam kita haturkan kepada Nabi kita Muhammad SAW, yang telah memberikan Hidayah serta inayah-Nya.
Berdirinya saya di sini saya akan menyampaikan pidato tentang:
"RA Kartini"
Siapakah Kartini itu ?mengapa Kartini itu disebut sebagai seorang "Pahlawan".Kita tahu bahwa Kartini disebut sebagai pahlawan karena dia adalah salah satu pahlawan wanita di indonesia.Ia memiliki nama asli "Raden Ajeng Kartini", ia lahir pada tanggal 21 April 1879 dan wafat pada tanggal 17 September 1904.Perjuangannya di mulai sejak ia masih kecil dengan membaca buku -buku dan koran eropa, itulah yang membuat Kartini ingin berjuang untuk menyamakan derajat dengan kaum laki - laki.Karena ia merasa bahwa wanita - wanita di eropa memperoleh pendidikan yang layak dan juga mempunyai kesamaan derajat dengan kaum laki - laki, itu sangat berbeda di indonesia kaum laki - laki masih mendominasi di masyarakat indonesia pada saat itu.Perjuangannya terhenti pada saat ia di pingit oleh seorang Bupati Rembang yang bernama "KRM Adipati Ario Singgih Djojo Adhiningrat".Tetapi suaminya mengerti tentang cita - cita dan semangat Kartini, jadi suaminya mengijinkan Kartini untuk membuat Sekolah khusus perempuan.Ia meninggal setelah beberapa hari melahirkan anaknya yang bernama "Soesalit Djojoadhiningrat" pada tanggal 17 September 1904.
Jadi ingatlah jasa - jasa RA. Kartini untuk menyamakan derajat dengan kaum laki -laki.tanpanya, dan para pahlawan - pahlawan wanita lainnya, mungkin sekarang kaum wanita sulit untuk menyamakan derajat dengan kaum laki - laki.
Sekian pidato dari saya apabila ada kesalahan saya mohon maaf dan terima kasih atas perhatiannya.
Wassalamualaikun Wr.Wb.
Sebaiknya kita menghormati jasa - jasa para pahlawan nasional kita, karena tanpa jasa -jasanya kita tidak bisa hidup seperti ini.Hidup dengan ketenangan tidak seperti zaman dahulu,Mereka berusaha untuk anak dan cucunya agar bisa hidup dengan aman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar